Batal Cerai dengan Suami Kedua, Lulu Tobing Tiba-tiba Ngaku Pernah Dorong Wartawan kepada Melaney Ricardo

Selebtek.suara.com – Artis yang pernah jadi pujaan pemirsa televisi Indonesia, Lulu Tobing memutuskan gugat cerai Danny Rukmana, yang merupakan cucu dari Presiden RI Ke-2 Soeharto, pada 21 April 2016 di Pengadilan Agama Jakarta Timur.

Kemudian, hakim PN Jakarta Timur mengabulkan gugatan cerai Lulu Tobing pada tahun 2018.

Jadi, pernikahan Lulu Tobing dan Danny Rukmana cuma berusia 13 tahun.

Lulu Tobing ternyata tak mau terus-terusan menjalani hidup sendiri. Dia pun menikah dengan Bani Maulana Mulia pada 24 Agustus 2019. 

Baca Juga:Link Video Tak Senonoh Seleb TikTok Syakirah 16 Menit Masih Diburu Warganet

Pernikahan mereka sempat diterpa gonjang-ganjing di mana Lulu Tobing mengajukan gugatan cerai terhadap Bani Maulana Mulia pada 18 Mei 2021 di Pengadilan Agama Jakarta Pusat.

Namun, takdir berkata lain. Hakim PN Jakarta Pusat akhirnya menolak gugatan cerai Lulu Tobing dan menyatakan pernikahan mereka pun masih sah sebagai pasangan suami-istri.

Artis yang dikenal tertutup dari pemberitaan seputar pribadinya ini tiba-tiba muncul di podcast Melaney Ricardo.

Salah satu yang diungkap oleh artis berusia 46 tahun ini adalah ketika Lulu memiliki hubungan tak harmonis dengan wartawan.

“Gue pernah ngalamain masa di mana gue dikatain sama teman-teman media gue arogan, sombong, tidak mau bekerja sama ya, ingetlah pasti,” tutur Lulu Tobing.

Baca Juga:Profil APA, Mantan Pacar Mario Dandy yang Cepu-in Agnes Gracia, Ternyata Seleb TikTok

Tak cuma itu, Lulu Tobing juga ingat peristiwa dirinya mendorong wartawan karena kukuh tidak mau diwawancara.

“Ada kejadian gue ngedorong teman media karena di saat gue capek gue gak mau diwawancara,” ujar bintang sinetron Tersanjung ini.

Lulu menambahkan, “Gue segitu gak mau, gak mau jangan dipaksa gitu, gue pernah kok kayak gitu sampai akhirnya kita saling menghargai gitu.”

Artis berdarah Batak ini mengungkapkan bahwa dirinya maupun wartawan punya batasan dan seharusnya saling menghargai.

“Kita punya batasan, butuh informasi tapi saya juga butuh privasi gitu. Kita tukerannya yang enak aja dosisnya,” tandas Lulu Tobing.